Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah salah satu program pembelajaran dari pada Kurikulum Merdeka. Profil Pelajar Pancasila merupakan karakter dan kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap pelajar Indonesia baik di saat sedang dalam pembelajaran maupun saat terjun langsung ke masyarakat. Adapun karakter yang sesuai Pelajar Pancasila adalah peserta didik yang berdasarkan falsafah Pancasila atau nilai-nilai Sila Pancasila secara utuh dan menyeluruh. Setidaknya ada 6 dimensi yang terkandung di dalam P5, yaitu: a) Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, b) Kebinekaan Global, c) Bergotong royong, d) Kreatif, e) Mandiri, dan Bernalar kritis.

Gelar dan panen karya P5 sebagai implementasi kurikulum merdeka dapat memberikan pengalaman dan proses belajar yang lebih bermakna kepada peserta didik. Karena seperti kita ketahui bahwa dalam praktikya, peserta didik akan aktif berbicara dan berdiskusi dengan teman, membuat objek atau kejadian yang berhubungan dengan proyek, dan melatih peserta didik dalam memecahkan masalah untuk mendapatkan hasil yang baik. Dengan berbagai aksi tersebutlah peserta didik akan menemukan berbagai pelajaran yang lebih bermakna dan dapat dijadikan pengalaman untuk kehidupan nantinya.

Karakter peserta didik perlu diperhatikan dan dibentuk sebaik mungkin, karena karakter akan melekat pada kepribadian mereka dalam berkehidupan di masyarakat. Karakter yang kurang baik sebaiknya kita perhatikan dan mencoba untuk mengganti dengan membekali karakter-karakter yang baik. Krisisnya karakter positif pada peserta didik salah satunya diakibatkan oleh dampak negatif kemajuan teknologi dan informasi membuat miris dunia Pendidikan. Peserta didik kurang bersosialisasi dengan lingkungan dan merasa nyaman dengan dunia mereka sendiri tanpa memikirkan orang lain serta meningkatnya rasa malas. Dengan  adanya gelar dan panen karya P5 akan membangkitkan semangat peserta didik kembali untuk bergerak aktif dan kreatif demi suksesnya kegiatan mereka bersama.

Gelar dan panen karya P5 merupakan dua momen penting dalam proses belajar mengajar di SMP Negeri 3 Kampak yang dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan karakter peserta didik. Beberapa poin penting dari dampak positifnya adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan Motivasi dan Semangat Belajar
   Gelar dan panen karya menjadi pengakuan atas usaha dan dedikasi peserta didik dalam belajar. Hal ini dapat meningkatkan motivasi dan semangat mereka untuk terus belajar dan mengembangkan diri. Contohnya, pada tahun 2023 SMP Negeri 3 Kampak mengadakan gelar karya sains dan teknologi. Antusiasme peserta didik dalam mengikuti kegiatan ini sangat tinggi. Mereka berlomba-lomba membuat karya inovatif dan kreatif, seperti halnya robot penyortir sampah dan alat pendeteksi gempa bumi sederhana.

2. Membangun Rasa Percaya Diri
   Ketika peserta didik berhasil menyelesaikan suatu karya dan mendapatkan pengakuan, rasa percaya diri mereka akan meningkat. Hal ini penting untuk membantu mereka menghadapi berbagai tantangan dalam hidup. Contohnya, Aulia salah satu peserta didik SMP Negeri 3 Kampak, awalnya merasa ragu untuk mengikuti lomba Kaligrafi. Namun, setelah mendapatkan dorongan dari guru dan teman-temannya, dia memberanikan diri untuk mengikuti lomba tersebut. Hasilnya, Aulia berhasil meraih juara kedua dan rasa percaya dirinya pun meningkat pesat.

3. Mengembangkan Kreativitas dan Keterampilan
   Gelar dan panen karya mendorong peserta didik untuk berkreasi dan menunjukkan kemampuan mereka. Hal ini membantu mereka mengembangkan berbagai keterampilan, seperti berpikir kritis, problem solving, dan komunikasi. Contohnya, dalam kegiatan panen karya seni, peserta didik diajak untuk membuat berbagai karya seni, seperti lukisan, patung, dan instalasi. Kegiatan ini membantu mereka mengembangkan kreativitas dan imajinasi mereka.

4. Meningkatkan Rasa Tanggung Jawab dan Disiplin
   Proses menyelesaikan karya membutuhkan komitmen, tanggung jawab, dan disiplin. Pengalaman ini akan membantu peserta didik dalam berbagai aspek kehidupan mereka. Contohnya, dalam kegiatan pentas drama, peserta didik harus berlatih secara rutin dan disiplin untuk memastikan kelancaran pertunjukan. Hal ini membantu mereka belajar untuk bertanggung jawab atas tugas dan kewajiban mereka.

5. Mendorong Kolaborasi dan Kerja Sama
   Banyak karya yang membutuhkan kolaborasi dan kerja sama antar peserta didik. Hal ini membantu mereka belajar bekerja sama dalam tim dan menghargai orang lain. Contohnya, dalam kegiatan pembuatan perahu mini, peserta didik harus bekerja sama dalam berbagai hal, seperti mencari kayu, lem, gergaji dll. Kegiatan ini membantu mereka belajar untuk saling menghargai dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.

6. Membangun Kebanggaan Diri dan Sekolah
   Prestasi peserta didik dalam gelar dan panen karya dapat membawa kebanggaan bagi diri mereka sendiri dan SMP Negeri 3 Kampak. Hal ini dapat meningkatkan citra positif sekolah di masyarakat. Contohnya, pada tahun 2023, tim bola voly putri SMP Negeri 3 Kampak berhasil meraih juara kedua dalam turnamen antar SMP sewilayah kecamatan  Kampak. Prestasi ini membanggakan bagi seluruh warga sekolah dan meningkatkan citra positif SMP Negeri 3 Kampak di masyarakat.

Gelar dan panen karya P5 merupakan bagian penting dalam proses belajar mengajar di SMP Negeri 3 Kampak yang memberikan dampak positif bagi perkembangan karakter peserta didik. Oleh karena itu, penting bagi sekolah untuk terus menyelenggarakan kegiatan-kegiatan tersebut dan memberikan dukungan yang maksimal kepada peserta didik. Dengan menyelenggarakan gelar dan panen karya, SMP Negeri 3 Kampak dapat membantu peserta didik untuk menjadi individu yang berkarakter, kreatif, dan mandiri. Hal ini akan bermanfaat bagi mereka dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.