logo-color

Publikasi
Artikel Populer

MENGASAH KETERAMPILAN 4C MELALUI PBL BERBANTUAN CANVA

Herlina, SE.,M.Pd

Herlina, SE.,M.Pd

SMPN 3 CEPIRING
herlina80@guru.smp.belajar.id

Dalam pembelajaran IPS di SMP Negeri 3 Cepiring seringkali guru fokus pada capaian dalam elemen pemahaman konsep dan kurang memperhatikan capaian keterampilan proses yakni keterampilan 4C. Keterampilan 4C bisa diasah ketika peserta didik terlibat aktif dalam pembelajaran, mengalami, menemukan masalah dan mencari pemecahan masalah yang ditemukan. Dengan demikian pengetahuan dan pemahaman konsep oleh peserta didik lebih bermakna sekaligus peserta didik terlatih dalam collaboration; communication; critical thinking dan problem solving; creativity selama proses pembelajaran.

Sejak tahun ajaran 2022/2023 SMPN 3 Cepiring mulai mengimplementasikan kurikulum merdeka dengan pilihan mandiri berubah. Implementasi Kurikulum Merdeka mendorong  guru dalam pengembangan kurikulum maupun dalam proses pembelajaran. Hal ini memotivasi guru untuk memperbaiki kualitas pembelajaran melalui pelaksanaan pembelajaran yang memenuhi kebutuhan belajar peserta didik, menyenangkan dan bermakna. Guru berupaya mengubah cara mengajar yang semula fokus pada capaian kompetensi Sejak tahun ajaran 2022/2023 SMPN3 Cepiring mulai mengimplementasikan kurikulum merdeka dengan pilihan mandiri berubah. Hal ini memotivasi guru untuk memperbaiki kualitas pembelajaran melalui pelaksanaan pembelajaran yang memenuhi kebutuhan belajar peserta didik, menyenangkan dan bermakna. Guru berupaya mengubah cara mengajar yang semula fokus pada capaian kompetensi menjadi pembelajaran berdiferensiasi yang mengintegrasikan pembelajaran sosial emosional untuk menumbuhkan wellbeing peserta didik.

Berdasarkan pengamatan dalam pembelajaran IPS sebelumnya, guru menemukan  peserta didik: (1) malu bertanya (meskipun belum paham) kepada guru (2) kurang percaya diri saat diminta menyampaikan pendapat (3) lama dalam menyimpulkan informasi dari sumber belajar. (4) tidak mau saat diminta presentasi di depan kelas (5) hanya mau belajar bersama peserta didik tertentu (6) bekerja sendiri-sendiri meski telah berada dalam kelompok yang ditentukan guru. Sementara itu hasil refleksi terhadap kinerja guru dalam proses pembelajaran tersebut, menunjukan guru telah melaksanakan pembelajaran sesuai rencana pembelajaran, namun belum memenuhi kebutuhan belajar peserta didik yang beragam. Guru hanya menggunakan buku siswa dan media cetak lainnya sebagai sumber belajar, menggunakan lembar kerja namun kurang menarik serta manajemen kelas yang kurang efektif.

Memperhatikan hasil pengamatan terhadap proses pembelajaran dan hasil refleksi diri guru dan peserta didik tersebut, guru menyusun rencana pembelajaran yang dapat mengasah keterampilan 4C Dengan kata lain peserta didik di kelas 7C SMPN 3 Cepiring memiliki keterampilan 4C (collaboration; communication; critical thinking dan problem solving; creativity) yang baru pada capaian berkembang. Melalui telaah literatur, diskusi dengan rekan guru dalam komunitas belajar sekolah, guru menemukan model PBL berbantuan canva menggunakan chromebook dan akun belajar id sebagai solusi yang dapat diterapkan dalam memenuhi kebutuhan belajar peserta didik kelas 7C SMPN 3 Cepiring yang beragam. PBL merupakan model pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan bertujuan mengembangkan kemampuan memecahkan masalah dan berpikir kritis dengan berkolaborasi. Artinya melalui PBL keterampilan 4C peserta didik kelas 7C dapat dilatih.

Sementara itu aplikasi canva adalah aplikasi yang dapat digunakan secara gratis dengan menggunakan akun belajar id, menarik dan disukai banyak peserta didik. Canva mudah digunakan untuk membuat berbagai desain misal membuat slide presentasi, poster, flyer, iklan, postcard,  mengedit dan membuat berbagai konten media sosial. Canva juga mempermudah menyusun infografis, mind map, kolase foto, virtual background, format kalender, worksheet, planner, peta konsep, dan wallpaper/background layar gadget.

Tantangan yang guru hadapi dalam melaksanakan pembelajaran dengan model PBL dengan berbantuan canva menggunakan chromebook, akun belajar id di kelas 7C SMPN3 Cepiring ini sebagai berikut: (1) Peserta didik memiliki gaya belajar beragam; (2) Peserta didik yang mudah bosan dan kurang fokus; (3) Peserta didik belum familiar menggunakan chromebook; (4) Menyediakan sumber belajar beragam; (4) Menyusun LKPD yang menarik.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, guru memutuskan untuk (1) Menggunakan tiga jenis sumber belajar yaitu lingkungan di sekitar sekolah (kantin, warung sembako, dan sawah di samping sekolah), video pembelajaran, dan Buku Siswa); (2) Menggunakan LKPD interaktif berbantuan media canva (3) berkolaborasi dengan petugas laboratorium komputer.

Kegiatan Pembelajaran IPS dengan model PBL berbantuan canva sebagai berikut. Guru memulai pembelajaran dengan berdoa bersama, memeriksa presensi, menanyakan kabar peserta didik. Meminta peserta didik tetap menjaga kebersihan, kerapian dan ketertiban dalam laboratorium komputer dua. Meminta ketua kelas memimpin yel-yel kelas 7C SMPN3 Cepiring agar suasana kelas fokus dan antusias. Selanjutnya peserta didik diminta membuka chromebook, login dengan akun belajar id lalu membuka jamboard dan menjawab pertanyaan pemantik yang tersedia di slide pertama untuk pertanyaan pertama dan pertanyaan kedua dan slide kedua dan seterusnya.

Guru memandu melalui LCD proyektor, sembari membimbing peserta didik yang masih kesulitan menggunakan chromebook. Setelah peserta didik menjawab pertanyaan pemantik, guru menayangkan jawaban peserta didik pada jamboard. Guru memberi umpan balik terhadap jawaban tersebut. Kemudian guru memaparkan tema dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. Guru memaparkan langkah-langkah pembelajaran yang akan ditempuh untuk mencapainya.

Kegiatan Inti.

Tahap 1: orientasi peserta didik pada masalah

Guru menayangkan gambar kegiatan ekonomi, dan memberikan pertanyaan pemantik (Apa kegiatan yang sedang  dilakukan pada gambar? Apakah disekitar kita ada kegiatan seperti pada gambar? Apa tujuan mereka melakukan kegiatan tersebut? Pernahkah kalian melakukan kegiatan tersebut seperti pada gambar?) Kemudian guru membagi LKPD dan petunjuk kerja untuk memahami bermacam kegiatan ekonomi dalam memenuhi kebutuhan oleh masyarakat sekitar.

Tahap 2: mengorganisasi siswa untuk belajar

Peserta didik diberi kesempatan memilih bahan ajar yang mereka sukai (buku siswa, infografis/slide PPT dan video atau mengamati kegiatan di lingkungan sekolah seperti di kantin sekolah, warung sembako samping sekolah dan sawah belakang sekolah) tentang kegiatan ekonomi. Peserta didik diminta mengidentifikasi dan mencatat hal-hal penting tentang kegiatan ekonomi dari bahan ajar yang dipilih. Guru mendampingi peserta didik menggunakan bahan ajar/referensi sesuai pilihan mereka.

Tahap 3: membimbing penyelidikan individu/kelompok

Guru membimbing peserta didik menelusuri kegiatan ekonomi melalui sumber yang dipilihnya. Peserta didik mengidentifikasi berbagai kegiatan ekonomi melalui sumber belajar yang dipilih lalu mencatat hasil identifikasinya dalam LKPD yang disediakan guru..

Tahap 4: mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Peserta didik berdiri bersama dan menyanyikan lagu “Disini senang di sana senang”. Peserta didik berkelompok 3-4 orang (heterogen), kemudian berbagi tugas dalam kelompok. Peserta didik melakukan curah pendapat bersama kelompoknya, menganalisis  hasil identifikasi terhadap kegiatan ekonomi yang diperoleh melalui sumber belajar. Peserta didik menyiapkan hasil diskusi kelompoknya. Hasil diskusi boleh disajikan dalam bentuk slide presentasi, poster, infografis, video pendek, rekaman suara, artikel atau cerita pendek menggunakan chromebook dengan aplikasi canva. Tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas. Tiap kelompok mendapat umpan balik dari satu kelompok lainnya

Tahap 5: menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

Guru memberi umpan balik terhadap semua aktivitas tiap kelompok. Lalu bersama peserta didik menyusun simpulan. Selanjut guru mengajak peserta didik berefleksi terkait kegiatan pembelajaran hari ini.

Kegiatan Penutup. Guru memberikan tes tertulis (sumatif) via google form. Guru memberikan tugas rumah dan mengingatkan rencana pada pertemuan berikutnya. Selanjutnya menutup pelajaran dengan doa.

Proses pembelajaran menunjukkan peserta didik (1) senang selama proses pembelajaran berlangsung ; (2) aktif dalam mengerjakan tugas belajar belajarnya; (3) antusias menggunakan sumber belajar yang sesuai pilihannya; (4) terlibat bersama kelompoknya memutuskan dan memilih produk untuk menyajikan hasil diskusi kelompoknya. (5) aktif bertanya dan menyampai pendapat dalam diskusi kelompoknya; (6) berbagi tugas dan bekerjasama dalam menyelesaikan tugas belajar kelompoknya; (7) percaya diri saat presentasi di depan kelas.

Berdasarkan asesmen formatif dan sumatif capaian pembelajaran IPS sebagai berikut: (1) pengetahuan dan pemahaman materi kegiatan ekonomi meningkat. (2) capaian elemen keterampilan proses khususnya keterampilan 4C meningkat. (3) menguatnya karakter berakhlak mulia, mandiri dan kreatif (4) meningkatnya kemampuan peserta didik dalam menggunakan chromebook dan aplikasi canva berdasarkan penilaian produk karya peserta didik berbentuk infografis dan slide presentasi.

Model pembelajaran PBL berbantuan canva berhasil diimplementasikan dalam pembelajaran IPS di Kelas 7C SMPN3 Cepiring, meningkatkan capaian pemahaman konsep dan keterampilan proses (4C) pada mata pelajaran IPS materi kegiatan Ekonomi di Kelas 7C SMPN3 Cepiring, dapat dijadikan alternatif strategi pembelajaran yang menyenangkan.

Tags

Share this post:

Postingan Lain

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jika ingin berlangganan berita dari kami, silakan memasukkan email pada kolom di bawah ini

Radar Edukasi adalah portal berita pendidikan di bawah naungan Penerbit P4I