MAGDALENA DWI SUKWANTININGSIH, S.Pd.
SMP Negeri 2 Mlati Sleman
bumagda@gmail.com
Pendidikan adalah salah satu fondasi penting dalam pengembangan masyarakat yang kian hari kian semakin maju dan berkembang pola kebiasaannya. Hampir setiap saat kita disuguhi pemandangan super sibuk di layanan umum. Pemandangan orang yang sibuk dengan gawai atau gadget atau HP. Hampir tidak ada orang yang aktif berkegiatan tanpa memiliki Hand Phone (HP) atau Smart Phone.
Masalahnya masyarakat dunia pada umumnya sudah berubah pola kebiasaannya akibat Pandemi Covid 19 yang melanda dunia selama 2 tahun. Pada waktu itu masyarakat dunia dengan segala cara telah menggunakan berbagai media untuk tetap dapat berkegiatan berkomunikasi meski ada di rumah. Berbagai kegiatan dipusatkan dirumah masing-masing bersama keluarga. Kegiatan resmi maupun tidak resmi semua bekerja dari rumah, mulai dari pemerintahan, bisnis, pendidikan pun terpaksa belajar dirumah bersama orang tuanya. Mulai dari anak PAUD sampai perguruan tinggi berkegiatan dari rumah menggunakan internet. Nah kebiasaan itu sampai sekarang sudah menjadi pola kebiasaan sehari-hari menggunakan HP, laptop dan jaringan internet.
Revolusi Digital telah membawa perubahan besar di berbagai sektor kehidupan, termasuk di bidang Pendidikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas dampak revolusi digital dalam pembelajaran secara lebih rinci.
Sebelum kita lanjutkan, tahukah anda apa itu Revolusi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu perubahan yang cukup mendasar dalam suatu bidang. Revolusi menciptakan banyak perubahan baik dalam budaya, ekonomi, dan sosial politik. Sedangkan Digital adalah suatu teknologi elektronik yang mampu melakukan penyimpanan, menghasilkan, dan memproses berbagai data yang terwakili kedalam dua kondisi: positif dan negatif. Kondisi positif dinyatakan dengan angka 1, sedangkan kondisi negatif ditandai dengan angka 0. Bilangan 0 disebut off dan angka 1 disebut on. Perlambangan 0 dan 1 itu disebut Bilangan Biner atau binary digit. Jadi Revolusi Digital dalam Pembelajaran adalah perubahan secara cepat didalam pembelajaran dengan menggunakan teknologi elektronik. Artinya Pembelajaran sekarang ini sudah biasa menggunakan media elektronik dalam menyampaikan atau memberi informasi kepada peserta didik baik itu secara langsung tatap muka (luring) maupun dalam jaringan (daring) atau biasa dikenal secara online. Lebih-lebih pembelajaran yang menggunakan teknologi elektronik (digital) dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja, dapat disimpan dan dipakai lagi tidak terbatas waktu sehingga sangat efektif serta ekonomis.
Sebagai seorang guru kita menyadari begitu cepatnya arus informasi yang sampai pada kita. Melalui teknologi digital, kita bisa mendapatkan banyak manfaatnya. Terutama dalam pembelajaran, bukan hanya guru yang dimudahkan dalam bekerja tetapi peserta didik juga lebih mudah dalam memahami pembelajaran karena bukan hanya guru saja sumber informasi dan tempat bertanya, melainkan teknologi digital menawarkan berbagai solusi yang mudah diakses oleh siswa hanya dengan satu alat misalnya teknologi digital Smart phone.
Dampak Revolusi Digital
- Tranformasi Pola Pembelajaran
Pemanfaatan teknologi digital dapat digunakan untuk mendukung pola belajar dan pola berpikir serta mengembangkan inovasi kreatif dan inovatif dari peserta didik. Namun pembiasaan pemanfaatan teknologi harus juga diikuti dengan transformasi pola pembelajaran baik guru maupun peserta didik sehingga baik guru maupun peserta didik harus bisa menggunakan media digital tersebut agar pembelajaran dapat berjalan sesuai yang diharapkan. - Peningkatan Kualitas Pendidikan
Penguasaan teknologi digital tentu memudahkan proses pembelajaran dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam dunia pendidikan telah banyak menghasilkan inovasi-inovasi baru guna menunjang proses pembelajaran. Sebagai contoh guru dapat membuat bahan ajar lebih kreatif dengan aplikasi Canva misalnya. Dengan teknologi digital, guru dapat menggunakan gambar, video, dan animasi sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga peserta didik termotivasi untuk belajar lebih baik. - Akses Pendidikan yang Lebih Luas.
Salah satu dampak positif paling terlihat dari revolusi digital dalam pendidikan adalah akses yang lebih luas ke sumber-sumber pembelajaran. Melalui internet, peserta didik di seluruh dunia dapat mengakses berbagai materi pembelajaran, kursus online, dan sumber belajar interaktif. Inilah yang disebut dengan konsep pembelajaran jarak jauh atau e-learning. Siswa tidak lagi terbatas oleh batasan geografis atau keterbatasan sumber daya local. Mereka dapat mempelajari berbagai topik dan ketrampilan dari berbagai sumber, meskipun mereka tinggal di daerah terpencil. - Fleksibilitas dan Pembelajaran berbasis mandiri.
Teknologi digital juga memungkinkan pembelajaran yang lebih fleksibel. Siswa dapat mengatur jadwal belajar mereka sesuai dengan kebutuhan mereka. Kursus online dan platform pembelajaran umumnya memberikan akses sepanjang waktu ke materi, yang memungkinkan siswa untuk belajar secara mandiri. Ini juga berarti bahwa orang dewasa yang memiliki kewajiban lain, seperti pekerjaan atau keluarga, dapat melanjutkan pendidikan mereka tanpa harus meninggalkan tanggung jawab lainnya. - Pembelajaran Interaktif.
Salah satu elemen dari pembelajaran yang efektif adalah interaktif. Teknologi digital telah membawa konsep pembelajaran interaktif ke tingkat yang lebih tinggi. Siswa sekarang dapat menggunakan aplikasi dan perangkat lunak yang memungkinkan mereka untuk berpartisipasi dalam simulasi, berkolaborasi dengan teman sekelas secara online, dan berinteraksi langsung dengan materi pelajaran melalui multimedia, seperti video,animasi, dan gambar. - Peningkatan Keterlibatan Siswa.
Siswa cenderung lebih terlibat, ketika pembelajaran menjadi lebih interaktif dan menarik.Teknologi digital telah mengubah pendekatan tradisional dalam mengajar, dengan penggunaan game edukasi, forum diskusi online, dan elemen-elemen interaktif lainnya yang partisipasi aktif siswa. Hal ini dapat meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi dan membuat pembelajaran menjadi pengalaman yang lebih menyenangkan. - Menghadapi Tantangan dan Perubahan.
Meskipun revolusi digital dalam pembelajaran membawa banyak manfaat, juga ada tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah masalah aksesibilitas yang merata. Tidak semua siswa memiliki akses yang sama terhadap teknologi dan internet, yang dapat menciptakan kesenjangan dalam kesempatan pendidikan. Selain itu, perubahan cepat dalam teknologi juga memerlukan pelatihan guru yang berkelanjutan agar mereka dapat mengintegrasikan teknologi dengan efektif dalam pengajaran mereka.
Revolusi digital dalam pendidikan telah mengubah cara kita belajar dan mengajar. Ini telah membawa manfaat besar dalam bentuk akses yang luas, fleksibilitas, personalisasi, dan keterlibatan siswa yang lebih tinggi. Namun kita juga harus menghadapi tantangan dan memastikan bahwa teknologi digunakan secara inklusif dan efektif. Dengan terus mengembangkan dan memanfaatkan teknologi ini, kita dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih baik, mempersiapkan siswa untuk masa depan yang semakin digital, dan meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan. Mari kita semua baik guru maupun peserta didik diajak untuk memastikan penggunaan teknologi digital secara bijak agar sungguh bermanfaat bagi generasi muda bangsa dalam menghadapi Era baru Abad 21 untuk semakin kritis berfikir, kreatif, mandiri, bekerjasama dan berbagi untuk kebaikan sesama.
Nah, bagaimana menurut pembaca semua “Perlukah revolusi digital dalam pendidikan?”. Dari ulasan diatas pembaca dapat menjawab sendiri. Semoga guru dan peserta didik selalu sehat dan bersemangat untuk tetap belajar memasuki Era Digital Global. Salam Indonesia Maju.